Sedang mencari tempat wisata alam yang cocok buat keluarga? Kampung Singkur bisa jadi jawabannya. Tempat wisata alam yang dikenal juga sebagai Saung Awi ini memang jagonya wisata alam keluarga.
Sesuai dengan namanya, Singkur yang dalam bahasa Sunda berarti menyepi, terasing atau jauh dari keramaian. Kampung Singkur memang menawarkan pengalaman seru yang tak terlupakan. Enggak tanggung-tanggung, lokasinya bahkan berada di tengah hutan pinus.
Ya, tepatnya di Hutan Pinus Rahong yang dikenal dengan keindahan alamnya yang magis. Untuk menuju Kampung Singkur, kamu bahkan mesti berkendara sekitar 50 km jauhnya dari Kota Bandung. Jauh-jauh, deh, dari yang namanya mal, polusi, dan asap.
Apa sih yang bikin wisata alam di Pangalengan ini banyak diincar wisatawan? Tentu saja pengalaman alamnya yang kental dan menenangkan. Dijadikan sebagai kawasan resapan air, Hutan Pinus Rahong bukan cuma berisi satu atau dua pohon saja, tapi mungkin bisa mencapai ribuan.
Tak jarang, kabut meliputi hutan ini saat pagi menjelang. Pepohonannya pun tumbuh tinggi menjulang dengan dedaunan yang rindang. Meski matahari bersinar terik, kamu akan tetap merasa terlindung dan nyaman saat berada di dalamnya.
Mengusung konsep ala pedesaan, rumah-rumah di Kampung Singkur dibuat dengan menggunakan kayu. Kayu-kayu yang telah disusun itu kemudian diberi pelitur cokelat untuk semakin mempertegas warna alaminya. Bentuknya seperti pondok-pondok yang biasa kamu temukan dalam buku cerita semasa kanak-kanak.
Rumah-rumah itu berhadapan dengan Sungai Palayangan yang mengalir deras. Kamu jadi bisa menikmati damainya hutan pinus sambil ditemani gemericik air. Benar-benar seperti dalam dongeng!
Enggak cuma itu saja, karena berada di daerah dataran tinggi, kamu akan menikmati nuansa sejuk khas Pangalengan. Hawa menyejukkan itu lantas berpadu dengan bau pinus yang menyegarkan. Sepanjang mata memandang, kamu akan melihat lanskap hijau menyegarkan mata. Kebayang, kan, gimana ademnya?
Ada banyak aktivitas yang bisa kamu lakukan di Kampung Singkur. Mulai dari yang levelnya biasa sampai ekstrem ada di sini. Buat kamu yang cuma mau menikmati keindahannya, kamu bisa sewa tikar dan rebahan di saung yang tersedia.
Biaya sewa tikar murah, kok, cuma Rp 10 ribu dari pagi sampai kamu pulang. Kamu bisa juga memanfaatkan hammock yang tersedia untuk sekadar bersantai menikmati panoramanya yang menawan.
Untuk yang senang ber-selfie atau yang suka fotografi, kamu bisa memanfaatkan berbagai sisi menarik dari wisata Pangalengan tersebut. Jembatan kayu, perahu karet beragam warna, celah di antara pepohonan pinus, dan masih banyak lagi. Apalagi, kalau kamu menginap dan bisa mendapat kabut pagi. Wah, foto gaya folk makin mantap.
Kampung Singkur menyediakan camping site buat kamu yang pengin nenda. Lengkap juga dengan aktivitas outbond yang seru. Di antaranya flying fox, paintball, rafting, offroad, dan tubing trip. Tubing trip adalah aktivitas outbond menggunakan ban karet menyusuri aliran sungai.
Oh, iya, layanan arung jeram atau yang dalam bahasa kerennya rafting di Kampung Singkur juga beda dari biasanya. Soalnya, kamu akan diajak rafting menyusuri Sungai Palayangan dari Situ Cileunca. Nah, lokasi Situ Cileunca yang berada di dataran tinggi itu bikin suhu air jadi sangat rendah.
Seiring perjalanan, kamu akan menikmati arus sungai yang berbeda-beda levelnya. Kamu akan mengarungi sungai sepanjang 5 kilometer dalam waktu dua jam sambil menikmati pesona pepohonan pinus di tepinya. Seru dan menegangkan, pastinya!
Untuk kamu yang membawa buah hati, kamu bisa memanfaatkan fasilitas keluarga yang tersedia. Ada water kids zone yang berisi arena tangkap ikan untuk anak-anak. Bersama dengan anak, kamu bisa memetik stroberi secara langsung di Kebun Petik Strawberry atau sekadar naik perahu di Situ Cileunca.
Area Kampung Singkur juga sangat luas. Jadi anak-anak kamu bisa beraktivitas dan bergerak bebas tanpa hambatan. Sesuatu yang mungkin jarang sekali bisa mereka lakukan di perkotaan.
Tempat wisata di Pangalengan ini berlokasi tak jauh dari Kota Pangalengan. Hanya sekitar 4 kilometer saja ke arah barat. Tepatnya di Warnasari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung Selatan.
Dari Kota Bandung, kamu bisa menggunakan akses tol Soreang-Pasir Koja atau Moh. Toha. Lalu dilanjut dengan berkendara via Situ Cileunca. Kemudian mengambil jalan menuju Pinus Rahong. Nanti kamu akan menemukan petunjuk jalan menuju Kampung Singkur.
Kalau masih ragu, kamu bisa menggunakan navigasi dari Google Maps atau bertanya pada penduduk sekitar. Enggak perlu khawatir soal jam buka, karena tempat wisata ini buka 24 jam. Walau begitu, untuk aktivitas wisatanya sendiri hanya buka pukul 08.00-17.00 WIB saja, ya.
Semasa pandemi, Kampung Singkur sudah kembali dibuka sejak akhir Juni lalu. Seluruh arenanya dibuka untuk wisatawan tanpa terkecuali. Dari mulai camping site sampai wisata air. Jadi, kamu tak perlu khawatir.
Fasilitas yang Tersedia
Selain fasilitas outbond, tersedia pula warung makan, toilet, musala, serta penginapan. Jadi makin nyaman, deh.
Harga tiket masuknya sangat terjangkau. Kamu cukup merogoh kocek sebesar Rp 10 ribu saja per orang. Untuk parkir kendaraan, kamu akan dikenakan biaya sebesar Rp 40 ribu untuk mobil dan Rp 10 ribu untuk motor.
Sementara untuk aktivitas outbond, harga yang diterapkan berbeda tergantung pada kegiatan yang ingin kamu coba. Walau begitu, harganya terjangkau, kok. Hanya berkisar antara Rp 20-200 ribu saja. Kalau mau lebih murah, kamu bisa pilih paket wisata yang tersedia.
Kamu bisa langsung booking jadwal perjalanan dengan menghubungi c-Rafting Pangalengan atau dari laman resminya. c-Rafting Pangalengan adalah operator wisata outdoor yang menyediakan beragam layanan menarik buat kamu yang suka traveling. Baik c-Rafting maupun Kampung Singkur masih berada dalam satu payung Arture Indonesia.
Nama Pangalengan mungkin belum familiar di telingamu. Tapi, aktivitas explore Pangalengan sudah menjadi salah satu bagian dari gaya hidup penduduk di Kota Kembang, Bandung, lho. Apalagi kini, Pangalengan dan wisata alamnya tengah naik daun. Makanya, enggak heran, Pangalengan menjadi salah alternatif tempat wisata alam apik di Bandung yang dituju wisatawan yang ingin “kabur” dari kesibukan ibu kota.
Ibarat nirwana yang punya segalanya, Pangalengan menyimpan sejuta pesona yang hanya bisa kamu temukan ketika berkunjung mendatanginya. Kawasan ini menyimpan bermacam objek wisata alam yang bisa kamu pilih untuk membuang jauh stres dari kepalamu. Mulai dari peternakan sapi, kebun teh, perkebunan, danau, wisata petualangan, hingga sungai yang menantang, ada di sini.
Lokasinya yang berada di ketinggian 1.550 mdpl seakan menambah lengkap pesonanya. Karena selain melihat pemandangan yang masih sangat alami, kamu juga bisa menikmati udara segar dan langit biru bebas polusi. Wah, membacanya saja sudah bikin ngiler, kan?
Nah, buat kamu yang pengin banget ke Pangalengan, berikut lima rekomendasi wisata alam yang bisa kamu jelajahi saat explore Pangalengan. Yuk, simak ulasannya berikut!
Buat yang pengin lihat ‘yang ijo-ijo’, kamu bisa langsung meluncur ke Wayang Windu Panenjoan. Tempat wisata yang satu ini berada di antara lereng Gunung Wayang dan Gunung Windu, Banjaran. Enggak sembarang tempat wisata, Wayang Windu juga menjadi lokasi tempat berdirinya Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi terbesar di Indonesia. Keren, ya.
Di Wayang Windu, kamu bukan cuma bisa melihat keindahan hamparan kebun teh yang memanjakan mata. Namun juga menikmati sunset yang anti-mainstream. Karena mentari akan nampak tenggelam jatuh ke kebun teh seiring dengan meredupnya langit senja.
Explore Pangalengan di Wayang Windu juga makin lengkap karena kamu bisa berselfie sepuasnya dengan memanfaatkan fasilitas swafoto yang tersedia. Mau yang lebih ekstrem? Bawa sepeda gunung kesayanganmu dan langsung tantang adrenalin kamu di kawasan pacu Wayang Windu Mountain Bike Park. Beuh, ngeri-ngeri sedap, enggak, tuh?
Rekomendasi wisata alam kedua untuk explore Pangalengan adalah Curug Bangku. Curug Bangku berlokasi di Desa Magaluyu. Air terjun ini diberi nama Curug Bangku karena bentuknya yang menyerupai bangku atau kursi anak sekolah. Air terjun di Curug Bangku memiliki ketinggian 30 meter dengan debit air yang cukup deras.
Kawasan di sekitar Curug Bangku sangat asri. Ditambah lagi karena air terjun tersebut masih belum terlalu populer. Jadi, kamu masih bisa menikmati alamnya yang perawan tanpa mesti bertemu dengan banyak orang. Rasakan deburan air yang menyegarkan membasahi tubuh kamu dan angin dingin yang berhembus di sela-sela rambutmu. Dijamin, bikin kamu ogah pulang.
Curug Bangku buka pukul 08.00 WIB-17.00 WIB. Untuk masuk ke dalamnya, kamu cukup merogoh kocek sejumlah 10 ribu saja. Kamu bisa memarkirkan kendaraan di rumah warga dan membayar sebesar Rp 5 ribu untuk mobil dan Rp 3 ribu untuk motor. Oh iya, kalau mau berkunjung ke Curug Bangku, jangan sendirian, ya, supaya tidak kesepian. Bawa bekal dan air minum juga, karena enggak ada kios makanan di sekitar curug.
Situ Cileunca adalah spot wisata alam wajib yang kamu datangi saat explore Pangalengan. Sebab danau yang satu ini merupakan spot terpopuler sekaligus signature-nya Pangalengan. Explore Pangalengan tanpa datang ke Situ Cileunca itu ibarat masak sayur tanpa garam, alias hambar, guys!
Situ Cileunca sudah menjadi tempat wisata sejak zaman Belanda. Menurut sejarah, Situ Cileunca bukanlah danau alami, melainkan buatan. Dulunya Situ Cileunca dibuat untuk memenuhi kebutuhan listrik sekaligus tempat menyimpan cadangan air bersih untuk warga Bandung. Pembangunan Situ Cileunca memakan waktu selama kurang lebih tujuh tahun.
Kabarnya, pembuatan danau ini sangat unik. Alih-alih menggunakan alat berat atau cangkul untuk membuat cerukannya, Situ Cileunca dibuat dengan menggunakan alu atau alat yang biasa dipakai untuk menumbuk padi dan memisahkan beras dari gabahnya.
Di masa kini, Situ Cileunca sudah bertransformasi. Bukan cuma jadi tempat cadangan air, tapi juga area wisata alam yang seru. Kamu bisa berkeliling dengan perahu, memetik stroberi, berkemah, melakukan aktivitas petualangan seperti flying fox sampai dengan rafting. Wah, seru banget, ya!
Siapa bilang explore Pangalengan tak bisa bawa buah hati? Kamu tetap bisa mengajak si kecil saat jalan-jalan ke Pangalengan. Kuncinya cuma satu, memilih tempat wisata yang sesuai dan ramah untuk anak-anak. Salah satu di antaranya adalah Penangkaran Rusa Kertamanah.
Di tempat itu, kamu bisa mengajak si kecil bertemu dengan rusa-rusa yang menggemaskan. Kamu juga bisa mengajak rusa-rusa tersebut untuk bermain bersama. Tumbuhkan rasa cinta pada binatang dengan mengajak si kecil memberi makan rusa. Setelah bermain bersama rusa, kamu dan si buah hati bisa melanjutkan petualangan dengan bermain di taman bermain anak.
Satu hal yang mesti kamu ingat ketika berkunjung ke Penangkaran Rusa Kertamanah adalah jangan datang terlalu siang. Karena setelah jam 12 siang, pagar penangkaran akan ditutup. Jadi, kamu cuma bisa melihat rusa dari luar saja.
Rekomendasi terakhir explore Pangalengan kali ini adalah Hutan Pinus Rahong. Hutan wisata yang dipenuhi pepohonan pinus itu sudah lama menjadi destinasi wisata populer di Bandung, khususnya di Pangalengan selama dua tahun terakhir. Hawanya yang sejuk dan rindang membuat kamu betah piknik lama-lama di tempat ini.
Selain sebagai tempat wisata, Hutan Pinus Rahong juga berperan sebagai daerah resapan air. Sementara itu, getah dan batang pohonnya biasa dimanfaatkan untuk pembuatan triplek. Kawasan ini berada di tepi Sungai Palayangan, tempat aktivitas rafting biasa diselenggarakan.
Untuk kamu yang suka fotografi, explore Pangalengan ke Hutan Pinus Rahong pastinya sangat cocok. Karena kamu bisa mendapatkan foto dengan nuansa folk yang cakep abis. Makanya, tak sedikit pasangan yang menjadikan Hutan Pinus Rahong sebagai venue pemotretan foto pre-wedding mereka.
Gimana, makin enggak sabar untuk explore Pangalengan, kan? Kalau gitu, cuss langsung hubungi c-Rafting Pangalengan. c-Rafting Pangalengan adalah operator wisata outdoor yang menyediakan beragam layanan menarik buat kamu yang suka jalan-jalan.
Bersama c-Rafting Pangalengan, kamu bisa mencoba berbagai aktivitas seru sambil liburan sama orang-orang tercinta. Mulai dari offroad, rafting, flying fox, paintball, camping, dan beragam aktivitas lainnya. Harganya pun sangat terjangkau, enggak bakal bikin kantong kamu bolong.
Mau lebih hemat juga bisa! Karena c-Rafting Pangalengan telah menyediakan pilihan paket trip, aktivitas outbond, beserta penginapannya, lho. Untuk bisa mendapatkan semua keseruan dan kemudahannya, langsung saja cek paket wisata Pangalengan atau paket outbond lainnya yang tersedia. Jangan lupa untuk booking jadwal perjalanan kamu, ya. Skuy!